Pages

Saturday, July 20, 2019

Kader Golkar Curigai 'Manuver' Airlangga

INILAHCOM, Jakarta - Politikus Partai Golkar Lawrence Siburian menyoroti dugaan adanya skenario untuk mengaklamasikan Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto pada Musyawarah Nasional (Munas) akhir tahun ini.

Menurutnya, rekayasa aklamasi dapat merusak soliditas Partai berlambang pohon beringin ini.

"Ini sangat berbahaya ini akan menimbulkan perpecahan. Saya kira kalau ada perpecahan ini dia harus bertanggung jawab untuk itu," kata Lawrence dalam diskusi bertajuk 'Ngebut Munas Parpol Jelang Kabinet Baru' di d'Consulte Resto&Lounge, Jalan Wahid Hasyim, Jakarta Pusat, Sabtu (20/7/2019).

Salah satu manuver yang dilakukan Airlangga untuk melanggengkan jabatan Ketua Umum Golkar adalah menunda-menunda diselenggarakan rapat pimpinan nasional dan rapat pleno.

"Sampai saat ini rapat pleno belum diselenggarakan. Apa alasannya? Kita tidak tahu persis. Tapi kelihatannya pintu untuk masuk ke rapimnas dan munas itu adalah rapat pleno ini," jelasnya.

Lebih lanjut, Lawrence pun menyoroti kabar DPP Golkar mengajukan surat ke Kemenkum HAM untuk merombak susunan kepengurusan. Dia mempertanyakan mengapa perubahan kepengurusan itu sudah diajukan, sementara munas belum dilaksanakan.

"Karena perubahan personel kepengurusan DPP partai itu hanya bisa dilakukan dalam rapat pleno. Rapat plenonya belum, tapi perubahan sudah diajukan ke kementerian," tandasnya.

Let's block ads! (Why?)

https://nasional.inilah.com/read/detail/2536880/kader-golkar-curigai-manuver-airlangga

No comments:

Post a Comment